Roehana Islami

Tapi aku akan memperihatkan bahwa aku bisa berharga bagi seseorang meski itu bukan kamu. Dia yang akan menyembuhkan lukaku, dia yang akan selalu membuatku bahagia hingga aku lupa bahwa aku lupa pernah terluka.

Aku Yang Selalu Kau Sia-Siakan Juga Bisa Menemukan Orang Yang Mengarhargaiku

Aku diam bukan karena dengan suka rela membairkanmu menyakitiku. Namun aku yakin dan sangat percaya bahwa tak ada yang sia-sia. Semua yang aku lakukan akan terbalaskan.
Begitu pun dengan perbuatanmu akan dibalas dengan rasa sakit juga. Aku yang kamu sia-siakan sudah menemukan seseorang yang menyangiku dan seseorang yang mampu menghargaiku.

Aku Yang Kamu Sakiti Mampu Menemukan Dia Yang Juga Ingin Menemukanku

Aku adalah orang yang kamu sakiti, orang yang selalu berharap bahwa kamu bisa menghargaiku dan sangat berharap bisa bahagia bersamamu. Namun nyatanya ketulusanku tak mampu membuatmu berbalik arah padaku.
Kau tetap menyakitiku dan selalu membuatku kecewa. Tapi pada akhirnya aku bisa membuktikan bahwa aku mampu menemukan kebahagianku meski tanpa bersamamu.

Kau Yang Membuatku Terluka, Pada Akhirnya Aku Bertemu Dengan Dia Yang Membuatku Bahagia Hingga Lupa Bahwa Aku Pernah Terluka

Dulu aku memang sangat menginginkanmu, sangat-sangat menyangi dan mencintaimu. Namun nyatanya kau pun tidak pernah menghargai perasaanku. Kau selalu membuatku terluka layaknya aku tidak berarti apa-apa diamatamu.
Karena aku terlalu sayang kepadamu oleh sebab itulah kamu bersikap semaumu. Kamu bersikap seenaknya tanpa memikirkan perasaanku. Selama aku menyangmu, kamu hanya menyia-nyiakanku.
Kamu tidak pernah menghargai perasaanmu dan kamu pun hanya mempermainkan perasaanku. Tapi ini lah orang yang kamu sia-siakn akhirnya juga bisa bersama orang bisa menghargaiku dan bisa menyangki dengan sepenuh hatinya.

Saat Aku Disakiti, Saat Aku Disia-Siakan Aku Hanya Diam Bukan Karena Aku Tidak Terluka, Hanya Saja Aku Percaya Bahwa Semua Itu Hanya Sementara

Aku percaya bahwa tidak ada yang sia-sia. Saat aku disakiti tapi aku memilih diam, bukan berarti aku tidak merasakan sakit. Namun aku percaya rasa sakit ini hanyalah sementara. Aku percaya rasa sakitku akan diganti dengan kebahagiaan jika aku tidak membalas dengan rasa sakit juga, oleh sebab itu aku memilih untuk diam.

Aku Yakin Tak Ada Yang Sia-Sia Meski Aku Pernah Disia-Siakan, Buktinya Aku Telah Menemukan Dia Yang Jauh Lebih Segalanya Darimu

Tunggu menunggu gigilan saja, bahwasanya yang menyakiti akan disakiti juga. Dan yang disakiti akan menemukan kebahagian juga. Tidak akan selamanya merasa sedih dan terluka. Pasti akan dipertemukan dengan seseorang yang bisa menyangi dan bisa menghargai. Aku diam karena aku selalu yakin bahwa tak ada yang sia-sia. Yang tulus akan dipertemukan dengan seseorang yang tulus juga.