Pemuja Rahasiamu Berharap Kamu Tahu Perasaan Ini
Tuhan telah menciptakan sebuah rasa yang kadang cuma kamu yang tersiksa dengan perasaan itu, seolah hidup ini terpenjara dalam relung batin yang terus berontak memerintahkan tuan raganya untuk mengucap sesuatu pada insan yang kamu selalu puja di setiap melintas bayangnya.
Kita bagaikan sepasang telinga yang berdekatan namun terasa jauh karena sebuah sangkaan, kita bagaikan kedua mata yang egois tak mau menengok kebelakang dan hanya ingin memandang kedepan, lebih jauh sehingga lupa bahwa masa depan adalah sebuah misteri yang tak satupun ada yang tahu kepastiannya.
Aku sebagai pemuja rahasiamu, yang selalu dekat bersamamu namun tak berani mengungkap sesuatu yang aku anggap tabu, meskipun kadang hati ini menggebu ingn mengucap sesuatu namun ada ganjalan yang besar bahkan lebih besar dari sebuah bongkahan batu, aku hanya bisa memendam rasa yang begitu berat ini padamu.
Memujamu dengan rahasia bukan sebuah keasyikan bagiku, kadang aku cemburu melihatmu dekat dengan orang yang aku tahu dia bukan yang kamu mau, kadang aku sedih menatap matamu yang tak ada arti aku di setiap pandanganmu, suatu saat aku akan menjelma menjadi kesatria yang pemberani mengungkap semua yang ada dalam benakku padamu jika waktu memihak padaku.
[Jogjakarta 20 Maret 2013]
Rekomendasi
-
Perempuan akan selalu memaafkan tak peduli apa pun yang kau lakukan. Bahkan tanpa diminta pun ia akan selalu memafkan kesalahanmu. Apalagi ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar